Ander Herrera Siap Bergabung Dengan Klub Liga Inggris

Meskipun di akhir musim lalu berada di posisi ke-7 klasemen Liga Inggris yang membuat mereka tidak akan berlaga di kompetisi Eropa musim depan, namun berkat nama besar yang dimilikinya Manchester United tetap bisa mendatangkan pemain muda yang berpotensi menjadi bintang. Pemain muda tersebut adalah Ander Herrera dari klub Liga Spanyol, Athletic Bilbao. Pemain yang berusia 24 tahun ini dikabarkan akan segera bergabung dengan klub Liga Inggris tersebut.

Berita Bola Mengenai Presiden FIFA yang Diminta Mundur

Sepp Blatter, yang kini menjabat sebagai presiden FIFA telah diminta untuk mundur dari posisinya tahun depan karena kerusakan citra FIFA dengan banyaknya tuduhan korupsi. Salah satu pihak yang mengajukan permintaan mundur kepada Sepp Blatter adalah ketua asosiasi sepak bola Belanda, Michael van Praag, yang menyarankan bahwa Blatter seharusnya tidak mengikuti pemilihan ketua FIFA selanjutnya yang akan dilakukan pada tahun 2015.

Dalam pernyataanya, Van Praag, mengatakan bahwa masih ada beberapa orang yang menganggap FIFA dengan serius dan bagaimana orang menilainya akibat banyaknya tuduhan koprupsi, Sepp Blatter adalah orang yang harus bertanggung jawab. Ketua asosiasi sepak bola Inggirs, Greg Dyke, juga menghawatirkan dengan jawaban dari Blatter mengenai tuduhan korupsi atas pemilihan Qatar sebagai negara yang akan menyelenggarakan Piala Dunia 2022.

Sebuah media, The Sunday Times, menuduh telah terjadi perbuatan yang memalukan dilakukan oleh pihak sepak bola Qatar, Mohammed Bin Hammam, yang melakukan pembayaran ilegal terhadap badan sepak bola dengan imbalannya adalah dukungan agar Qatar terpilih menjadi tuan rumah Piala Dunia 2022. Pernyataan yang dilontarkan oleh Dyke yakni tuduhan-tuduhan ini perlu diinvestigasikan dengan baik dan juga dijawab dengan baik juga. Ia juga menyampaikan pesannya kepada Sepp Blatter dengan mengatakan bahwa banyak penggemar sepak bola yang merasa tersinggung dari reaksi presiden FIFA tersebut mengenai tuduhan-tuduhan tersebut.

FIFA telah terus-menerus mendapatkan tuduhan korupsi selama bertahun-tahun dan sekarang mereka sekarang mencoba untuk menangani tuduhan yang ditujukan mengenai proses pemilihan tuan rumah Piala Dunia 2018 dan 2022 yang memiliki banyak kecurigaan. Van Praag sudah mengatakan langsung kepada Sepp Blatter dalam pertemuan ketua asosiasi sepak bola Eropa di Brasil. Ketika itu Van Praag mengatakan ke Blatter bahwa penyataan yang ia lontarkan justru akan membuat dirinya semakin bermasalah dan ia menganggap bahwa Blatter sudah tidak cocok menjabat sebagai presiden FIFA.

Dalam tahun-tahun belakangan image FIFA semakin memburuk dengan segala yang terjadi menyangkut badan tertinggi sepak bola ini. Kini masyarakat menganggap FIFA penuh dengan korupsi, suap dan berbagai kejahatan jaringan pria tua lainnya. Komentar yang Van Praag sampaikan ke Blatter terjadi sehari setelah presiden FIFa tersebut mengatakan bahwa tuduhan korupsi atas pemilihan Qatar sebagai tuan rumah Piala Dunia 2022 didasarkan oleh alasan rasisme.

Tidak hanya Van Praag, Greg Dyke juga telah mengatakan kepada Blatter bahwa jawaban yang ia sampaikan sama sekali tidak bisa diterima. Tuduhan-tuduhan yang ditujukan ke FIFA tidak ada hubungannya dengan rasisme, semua tuduhan tersebut adalah mengenai korupsi. Bahkan wakil presiden badan sepak bola Eropa atau UEFA, David Gill, yang merupakan mantan CEO klub Manchester United mengatakan kekecewaannya jika Sepp Blatter memutuskan bahwa ia ingin mengajukan dirinya kembali sebagai presiden FIFA. Mengenai berita bola tentang permintaan mundur Sepp Blatter tahun depan, David Gill pun menyetujuinya karena ia ingin sepak bola dunia maju ke depan, ke jalan yang lebih baik.

more berita bola terbaru di supersoccer.co.id

Berita Bola Mauricio Pochettino Menjadi Pelatih Baru Tottenham Hotspurs

Setelah memecat pelatih sementara Tim Sherwood pada 13 Mei kemarin, Tottenham Hotspur kemarin mengumumkan bahwa mereka telah memiliki pelatih baru yakni Mauricio Pochettino, yang sudah menandatangani kontrak berjangka waktu 5 tahun menjadi pelatih klub yang berada di peringkat 5 klasemen Liga Inggris musim ini. Pengangkatan Pochettino sebagai pelatih baru Tottenham Hotspur menjadi berita bola yang banyak dibicarakan.

Alasannya adalah karena Mauricio Pochettino memutuskan untuk mundur sebagai pelatih klub Liga Inggris lainnya, Southampton, yang ia latih selama 18 bulan. Pelatih asal Argentina yang berusia 42 tahun ini menjadi pelatih ke-10 Tottenham Hotspur sejak tahun 2001. Dalam pernyataanya, Mauricio Pochettino mengatakan bahwa Tottenham merupakan klub yang memiliki sejarah yang luar biasa dan bergengsi sehingga merupakan kehormatan baginya diberi kesempatan untuk menjadi pelatih kepala klub.

Kepindahan Mauricio Pochettino dari Southampton ke Tottenham Hotspurs tidak sendiri, karena ia juga membawa beberapa staf pelatihnya seperti asistennya, Jesus Perez, pelatih tim utama, Miguel D’Agostino dan pelatih kiper, Toni Jimenez. Mauricio melanjutkan pernyataannya dengan memuji skuad barunya yang menurutnya berlimpah talenta tinggi dan membuatnya tidak sabar untuk bekerja sama dalam seluruh anggota skuad.

Tottenham Hotspurs memiliki banyak penggemar di seluruh dunia dan ia mempunyai kekaguman yang luar biasa terhadap semangat dari para suporter untuk klub barunya. Ia dan para staf pelatih memiliki tekad untuk memberikan suporter jenis sepak bola menyerang dan kesuksesan yang siap untuk dicapai. Pelatih asal Argentina ini pertama kali datang ke Inggris pada Januari 2013 dari Espanyol ketika ia ditunjuk sebagai pelatih baru Southamton saat itu menggantikan Nigel Adkins.

Mauricio Pochettino berhasil membawa Southampton berada di peringkat 8 klasemen Liga Inggris dan merupakab peringkat tertinggi Southampton sepanjang sejarah klub tersebut di Liga Inggris. Berkat dilatih Mauricio, 4 pemain Southampton antara lain Adam Lallana, Jay Rodriguez, Luke Shaw dan Rickie Lambert mendapat panggilan membela timnas Inggris untuk pertama kalinya. Banyak yang terpukau atas kemampuan Mauricio Pochettino berkat kemenangan atas klub-klub besar seperti Manchester City, Chelsea dan Liverpool.

Pemilik Tottenham Hotspur, Daniel Levy, mengatakan bahwa Mauricio Pochettino memiliki kemampuan yang sudah teruji untuk mengembangkan setiap pemain seperti individu sambil membangun semangat tim yang hebat dan memiliki menang mental. Sejak bulan Januari kemarin, masa depan Mauricio Pochetino memang sudah dipertanyakan semenjak pemilik klub Southampton, Nicola Cortese, mengungkapkan bahwa klubnya akan menjadi pelatih yang mau membagikan nilai klub, kebijakan dan filosofi serta seorang pelatih yang bisa melanjutkan perkembangan tim utama.

Selama 18 bulan melatih Southampton, Mauricio Pochettino menggambarkannya sebagai perjalanan yang luar biasa dan medoakan terbaik untuk masa depan Southampton. Bagian terakhir dari berita bola ini adalah pernyataan Mauricio Pochettino di surat pengunduruan dirinya yang berharap bahwa tim lama bisa terus melanjutkan keberhasilannya.